Bandai Namco memang pantas untuk mendapatkan acungan jempol jika kita
membicarakan proses adaptasi franchise raksasa dari dunia manga/anime
yang dieksekusi dengan begitu baik. Terlepas dari apakah ia bisa dilihat
sebagai eksploitasi berlebihan atau tidak dengan sistem rilis tahunan
yang tak punya banyak perubahan signifikan di dalamnya, setidaknya ia
selalu konsisten menelurkan game adaptasi dengan daya tarik yang tepat.
Bahwa apa yang Anda sukai dari sebuah seri One Piece, misalnya, akan
diproyeksikan dengan tepat sasaran di game One Piece apapun yang berdiri
di bawah bendera raksasa mereka. Dari semua proyek Bandai Namco, Naruto
mungkin yang paling konsisten muncul dengan seri game fighting dari
CyberConnect2 – Ultimate Ninja Storm. Dan seperti tahun-tahun
sebelumnya, ia akhirnya menyentuh angka “4” tahun ini!
Kesan Pertama
Ada banyak alasan untuk menantikan kehadiran seri yang satu ini,
terutama karena fakta bahwa ia jadi seri perdana yang didesain dan
dirilis untuk platform generasi saat ini, tak seperti seri-seri
sebelumnya. Secara logis, kita tentu saja mengantisipasi sesuatu yang
berbeda secara signifikan dari sisi visual, apalagi setelah rangkaian
screenshot yang sempat bertebaran di dunia maya. Sayangnya, tak sebaik
yang kami harapkan. Ada peningkatan dari warna yang lebih tajam dan efek
partikel serangan yang kini bertebaran, namun tak ada ekstra detail
yang membuatnya terlihat jauh lebih baik dibandingkan platform generasi
sebelumnya. Anda masih bertemu dengan sebuah seri Storm yang selama ini
Anda kenal dengan tekstur yang terlihat lebih tajam, tak lebih. Bukan
sesuatu yang akan mengundang decak kagum tersendiri.
Hal yang sama juga mengakar dari sisi gameplay. Terlepas dari klaim
soal kehadiran beragam fitur baru seperti Armor Break ataupun kembalinya
beberapa fitur lawas yang disukai para fans di seri terdahulu,
mekanisme gameplay yang ditawarkan juga tetap serupa. Sebuah game
fighting tiga dimensi dalam arena terbatas yang menjual combo dalam
runtut perintah sederhana dan rangkaian serangan sinematik dengan efek
destruktif. Anda yang sudah sempat mencicipi Storm 3 atau Revolution
akan bisa merasakan sensasi yang sama dan tak akan kesulitan
menguasainya. Satu-satunya daya tarik yang jelas muncul adalah fakta
bahwa ia mengusung hampir semua roster petarung secara lengkap,
mengikuti garis cerita manga yang akhirnya berakhir. Kesempatan untuk
menggunakan Madara, Obito, atau bahkan Kaguya itu sendiri jadi sesuatu
yang sesuatu yang ditunggu para fans. Sesuatu yang memang seharusnya
ditawarkan di titik akhir.
Sembari menunggu waktu yang lebih proporsional untuk melakukan
review, apalagi mengingat masih minimnya waktu kami untuk mengeksplorasi
mode Adventure dan Online Battle yang ia tawarkan, izinkan kami
melemparkan segudang screenshot
fresh from oven dari versi
Playstation 4 yang hadir tanpa masalah teknis berarti ini untuk membantu
Anda mendapatkan sedikit gambaran apa yang sebenarnya ditawarkan oleh
Naruto Shippuden Ultimate Ninja Storm 4 ini.
Narutooo…!! Sasukeeeee…!!